Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaleidoskop 2018: 10 Tokoh yang Menyita Perhatian di Tanah Air

image-gnews
Calon presiden Prabowo Subianto (duduk kiri) berbincang dengan capres inkumben Jokowi disaksikan Ma'ruf Amin (kanan) dan Sandiaga Uno saat pengambilan nomor urut capres di gedung KPU, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Calon presiden inkumben Jokowi, yang berpasangan dengan calon wakil presiden Ma'ruf Amin, atau Jokowi - Ma'ruf, mendapat nomor urut 1. TEMPO/Subekti
Calon presiden Prabowo Subianto (duduk kiri) berbincang dengan capres inkumben Jokowi disaksikan Ma'ruf Amin (kanan) dan Sandiaga Uno saat pengambilan nomor urut capres di gedung KPU, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Calon presiden inkumben Jokowi, yang berpasangan dengan calon wakil presiden Ma'ruf Amin, atau Jokowi - Ma'ruf, mendapat nomor urut 1. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah tokoh di Tanah Air menyedot perhatian publik karena keterkaitannya dengan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi selama tahun 2018. Selain itu, ada pula beberapa tokoh yang menjadi perbincangan masyarakat karena pernyataannya menuai kontroversi. Jokowi merupakan salah satu tokoh yang banyak menjadi sorotan dalam Kaleidoskop 2018. Berikut 10 tokoh yang menyita perhatian di Tanah Air selama 2018.

1. Jokowi

Google Search Indonesia mencatat Jokowi nama panggilan Presiden Joko Widodo sebagai salah satu tokoh yang paling banyak dicari sepanjang tahun 2018. Tak hanya popular di Tanah Air, Jokowi juga dikenal di internasional.

Baca: Jokowi VS Prabowo: Daftar Televisi dan Materi Debat Capres

Awal tahun ini, Jokowi mengunjungi Afganistan yang tengah menghadapi konflik. Saat berada di sana, Presiden RI ini menolak memakai rompi antipeluru. Dari foto viral, Jokowi diketahui sempat menjadi imam salat Presiden Afganistan Ashraf Ghani sewaktu berada di sana. Soal foto viral itu, Jokowi sempat berujar hal itu tak perlu dibesar-besarkan. “Kami ingin jamak takdim melanjutkan Ashar, saya maju (menjadi imam). Ya biasa, lah. Apa sih yang diramaikan?," ujarnya ketika itu.

Saat pembukaan Asian Games 2018, Jokowi membuat banyak orang terkejut dengan aksinya. Sebelum muncul di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, ia lebih dulu muncul dalam rekaman video, tengah menaiki sepeda motor melewati kemacetan jalan dari Istana Bogor tanpa pengawalan. Aksinya itu lantas menjadi perbincangan publik.

Maju kembali sebagai calon presiden inkumben pada pemilihan presiden 2019, Jokowi beberapa kali melontarkan istilah-istilah tak biasa, seperti politikus sontoloyo dan politik genderuwo. Pernyataan yang dilontarkannya pun menjadi ramai karena ditanggapi banyak pihak.

2. Prabowo Subianto

Ketua Umum Partai Gerindra ini kembali maju sebagai calon presiden 2019. Sebelumnya, saat berpasangan dengan Hatta Rajasa pada pilpres 2014, ia kalah dengan 46,84 persen, sedangkan Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla menang dengan 53,12 persen suara. Keputusannya maju sebagai capres membuat Prabowo ramai diperbincangkan di tahun ini.

Baca: Deklarasi Capres, Prabowo Singgung Soal Puan Maharani dan SBY

Sebagai capres, Prabowo terus mendapatkan perhatian. Terlebih lagi, beberapa kali putra ekonom Soemitro Djojohadikoesoemo itu mengeluarkan pernyataan kontroversial. Salah satunya soal tampang Boyolali yang kemudian memunculkan kegaduhan. Setelah menerima banyak protes terkait ucapannya itu, Prabowo meminta maaf dan menjelaskan bahwa pernyataannya tidak bermaksud merendahkan orang Boyolali.

Baru-baru ini, saat berpidato dalam Konferensi Nasional Partai Gerindra di Bogor, pada pertengahan Desember ini, ia kembali melontarkan pernyataan yang menuai kontroversi. Ketika itu, dia menyatakan Indonesia akan punah jika dirinya dan calon wakil presiden Sandiaga Uno kalah di pilpres 2019. “Kita tidak boleh kalah. Kalau kita kalah, negara ini bisa punah," ujarnya.

3. Ma'ruf Amin

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menjadi perbincangan publik setelah dipilih Jokowi menjadi calon wakil presiden pendampingnya di pilpres 2019. Ditunjukkan Ma’ruf, 75 tahun, ini mengejutkan banyak pihak. Sebab, hingga beberapa saat sebelum pengumuman, nama Mahfud MD, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi yang santer terdengar bakal mendampingi Jokowi.

Sebagai cawapres, Ma’ruf beberapa kali melontarkan pernyataan yang memicu kontroversi. Soal mobil Esemka, misalnya. Ia sempat menyampaikan bahwa mobil nasional itu bakal diproduksi besar-besaran pada Oktober 2018, ketika mengisi tausiah di Pondok Pesantren Nurul Islam, Kamis, 27 September 2018. Namun, apa yang disampaikannya tidak terbukti. Ma’ruf pun berdalih, peluncuran mobil Esemka tergantung pabrikannya yaitu PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK).

Ma'ruf kembali menjadi pusat perhatian karena pidatonya pada peresmian posko dan deklarasi relawan di Cempaka Putih, Sabtu, 10 November 2018. Dia mengatakan, hanya orang yang buta dan budek yang tidak mengakui keberhasilan pembangunan pemerintah Joko Widodo. Pernyataan itu kemudian menuai protes dari Forum Tunanetra. Aksi protes mereda setelah Ma’ruf menegaskan dirinya tidak bermaksud menyinggung kaum disabilitas dengan pernyataannya itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

11 menit lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memakai sepatu di depan tenda tempat berkemah dengan Ibu Negara Iriana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, tidak ada fasilitas khusus di tenda milik orang nomor satu di Indonesia itu. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.


Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

20 menit lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan (kedua kanan) dan Presiden Komisaris AMNT Hilmi Panigoro (kedua kiri) saat meninjau proyek pembangunan smelter PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) di Dusun Otak Keris, Maluk, Sumbawa Barat, NTB, Selasa 20 Juni 2023. Pemerintah mendorong pembangunan fasilitas pengolahan mineral atau smelter sebagai bagian program hilirisasi guna meningkatkan nilai tambah komoditas sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi Indonesia. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.


Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

27 menit lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.


Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

37 menit lalu

Presiden Jokowi ditemui usai peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, pada Selasa pagi,  7 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.


Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

45 menit lalu

Pakar Hukum Tara Negara Yusril Ihza Mahendra menjawa pertayaan awak media saat akan menjalani pemeriksaan kasus ketua KPK nonaktif Firli Bahuri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 15 January 2024. Yusri mengaku tidak ada persiapan khusus sebelum diperiksa sebagai saksi meringankan Firli Bahuri kasus dugaan pemerasan yang dialami Mentan Syahrul Yasin Limpo. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

Yusril mengatakan, Prabowo bisa menambah nomenklatur kementerian dengan melakukan revisi Undang-Undang Kementerian Negera.


Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

46 menit lalu

Anies Baswedan saat ditemui di acara ulang tahunnya yang ke-55 di kediamannya Rumah Pendopo Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.


Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

52 menit lalu

Ketua Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Yusril Ihza Mahendra, saat ditemui Tempo di Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat, 5 April 2024. Dia memberikan komentar soal keterangan empat menteri dalam sidang lanjutan sengketa pilpres. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

Menurut Yusril, setelah Prabowo dilantik jadi presiden, ia bisa langsung mengeluarkan Perppu terkait penambahan nomenklatur kementerian.


Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

1 jam lalu

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

Mantan capres Ganjar Pranowo berkali menyatakan tak akan bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo -Gibran. Ini alasannya.


Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

1 jam lalu

Suasana penjualan sepatu Bata di Pasar Baru, Jakarta, Senin 6 April 2024. BATA mengalami lonjakan peningkatan rugi bersih hingga 79,65 persen YoY menjadi Rp190,29 miliar pada 2023, dari tahun sebelumnya Rp105,92 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun


Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

2 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

Rencan Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 akan melanggar Undang-Undang Kementerian Negara.